Buku ini berupaya menelaah dan mengintegrasikan kajian disabilitas terhadap PKn, baik sebagai civic education atau PKn formal di perguruan tinggi maupun sebagai citizenship eduacation. Mengingat PKn adalah pembelajaran wajib di perguruan tinggi, sehingga menjadi modal sosial untuk mewujudkan civic campaign untuk civic equality disabilitas berbasis Pancasila. Sejatinya dalam konteks PKn disabilitas bukan menjadi isu individual atau personal, tetapi menjadi isu sosial atau bersama, sehingga mengatasi diskriminasi kompleks disabilitas akibat stigma ableisme, individual or medical model of disability juga charity model of disability. PKn memiliki modal akademik dan sosial mumpuni dalam mewujudkan kesetaraan disabilitas seperti civic virtue, civic altruism, civic philantrophy, civic awareness, nilai-nilai Pancasila dan civic engagement yang direalisasikan melalui PKn di masyarakat atau citizenship education yang memuat service learning dan kolaborasi pentahelix, sehingga tidak sebatas teoretis tetapi juga praktis, selaku pendekatan yang integratif dan holistik dalam memuliakan disabilitas dan membuat PKn semakin inklusif.