Buku ini dimulai dengan mengkaji tentang Konsep dasar perkembangan kebhinekaan budaya, Potensi Desa Pancasila Pengembangan desa wisata berbasis kearifan lokal,manajemen desa budaya yang sesuai dengan Tingkat hidup masyarakat maju dan budaya serta tradisi dapat Lestari dalam mewujudkan desa Pancasila dan Manfaat pengembangan desa sebagai desa wisata yang tentunya akan langsung memberikan dampak positif bagi warga tentu saja adalah dampak positif bagi Tingkat kehidupan warga, yakni tercipta lapangan kerja baru hingga peningkatan kualitas hidup masyarakat pedesaan melalui fasilitas perbaikiagar layak dikunjungi, memanfaatkan digitalisasi sebagai bentuk promosi mandiri (mampu membuat bahan promosi dan menjual secara mandiri melalui digitalisasi dan teknologi).

Desa memiliki potensi sebagai destinasi wisata dan budaya yang berbasis komunitas dan berlandaskan pada kearifan lokal kultural dan berbagai adat istiadat, agama dalam masyarakatnya dan juga dapat sebagai pemicu peningkatan ekonomi yang berprinsip gotong royong, toleransi dan berkelanjutan dalam mewujudkan desa Pancasila. Hal ini sesuai dengan konsep membangun dari pinggiran atau dari desa untuk mensejahterakan masyarakat Indonesia dengan menggali potensi lokal dan pemberdayaan masyarakatnya yang dicanangkan oleh Pemerintah, sebagai program prioritas Penerapan konsep Pembangunan berkelanjutan di sektor pariwisata (Sustaniable Tourism Development).

Semoga buku ini dapat membantu Masyarakat, pelaku budaya, pendidik, dinas pariwisata dan kebudayaan untuk bisa mengembangkan desa wisata dan budaya melalui kearifan lokal yang ada dan keberagaman agama, adat istiadat. Penulis juga berharap buku ini berguna dan bermanfaat bagi budayawan, pelaku pariwisata dan tenaga kependidikan (pengawas pendidikan, widyaiswara, tutor, instruktur, pelatih). Buku ini juga masih jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan.